Sumber gambar: bbc.co.uk
Pernahkah Anda semasa kecil beroleh penghargaan? Atas sebuah prestasi di
sekolah atau di luar sekolah. Bagaimana perasaan Anda? Wow amazing!
Pastilah sulit untuk dirangkai dalam kata-kata, bagaimana perasaan Anda
kala itu.
Sebuah penghargaan yang diberikan oleh lembaga atau instiusi
pemerintahan kepada yang berhak atas prestasi yang sudah diukir
merupakan sebuah apresiasi yang tinggi terhadap hasil kinerja kita.
Apalagi jika penghargaan tersebut diperoleh dari sebuah negara besar,
tentunya akan membuat seorang yang menerima penghargaan tersebut
termotivasi untuk berkarya lebih banyak dan baik lagi.
Begitu pula dengan aktris Angelina Jolie yang telah menerima gelar
kehormatan dari Ratu Inggris, Elizabeth II atas aktivitas kemanusiaan
yang dia lakukan untuk mengakhiri kekerasan seksual di zona perang.
Perempuan berusia 39 tahun ini seperti dilansir dari bbc.co.uk,
ia telah dianugerahi penghargaan Dame Grand Cross of the Most
Distinguished Order of St Michael dan St George di Istana Buckingham,
Jumat (10/10) waktu setempat.
Jolie sendiri daat ini adalah utusan khusus Komisaris Tinggi PBB untuk
masalah pengungsi sekaligus pendiri organisasi Preventing Sexual
Violence Initiative (PSVI) pada 2012 lalu.
Penghargaan ini pertama kali diumumkan pada Juni lalu ketika Jolie
terlibat dalam kampanye untuk mengakhiri kekerasan seksual di daerah
konflik dalam KTT global di London.
Dalam berbagai kesempatan, istri aktor Brad Pitt ini mengatakan
kekerasan seksual dalam konflik "berada di urutan teratas diplomasi
internasional."
Warga Kehormatan, Aktris dan utusan khusus PBB juga pernah memuji para
pemimpin laki-laki yang siap untuk menghadapi masalah yang dianggap
"tabu" dalam isu tersebut.
Selain dikenal sebagai aktris, Jolie melibatkan diri dalam berbagai isu
kemanusiaan. Dua tahun lalu, Angelina Jolie menjadi warga kehormatan
Sarajevo dalam festival film di kota itu sebagai pengakuan atas filmnya
tentang Perang Bosnia tahun 1992-1995.
Dalam debutnya sebagai sutradara, film In the Land of Blood and Honey,
mengangkat kisah wanita Muslim Bosnia yang jatuh cinta dengan pria
Serbia Bosnia selama perang.
Ia mengatakan pengalaman dalam membuat film itu sangat mengubah hidupnya.
No comments:
Post a Comment